Jadikan Kepala Korban Bola Bowling, Pembunuh Sadis Asal Inggris Dideportasi Australia

Arif Budiwinarto
Pembunuh sadis Christopher Clark Jones dideportasi dari Australia ke Inggris.

Berada di bawah pengaruh minuman keras, Jones dan Patrick menghabisi nyawa Morgan dengan cara menusuk tubuhnya sebanyak 133 kali dan memenggal kepalanya pakai kampak.

Tak sampai di situ, keduanya bahkan sempat menjadikan kepala Morgan mainan layaknya bola bowling dan menjadikan tubuhnya pin bowling.

Tubuh tanpa kepala Morgan baru ditemukan pada April 2005 di semak-semak di daerah Dayboro, sementara kepala korban berada tak jauh terbungkus plastik bekas belanjaan.

Hakim yang menangani tuntutan hukum kedua tersangka menyebut kasus pembunuhan tersebut jadi yang terburuk pernah dia hadapi.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
3 hari lalu

Kloset Berlapis Emas Masih Berfungsi Dilelang, Ditaksir Laku Rp167 Miliar

Nasional
4 hari lalu

2 Napi Dipulangkan ke Inggris, Lindsay Sandiford Terbebas dari Hukuman Mati

Internasional
5 hari lalu

Duh! Penjara Inggris Keliru Bebaskan 2 Tahanan, Bikin Repot Pemerintah

Nasional
6 hari lalu

2 Napi asal Inggris Segera Dipulangkan, Termasuk Lindsay Sandiford yang Divonis Mati

Internasional
8 hari lalu

Cerita Ngerinya Penikaman di Kereta Inggris, Pelaku Ayunkan Pisau Besar ke Banyak Penumpang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal