Israel pada Minggu (24/10/2021) lalu menerbitkan tender pembangunan 1.300 rumah baru di Tepi Barat. Otoritas Israel juga diperkirakan akan membahas proposal mengenai pembangunan 3.000 rumah lainnya.
Amerika Serikat pada Selasa (26/10/2021) juga menentang keras rencana Israel memperluas permukiman Yahudi di Tepi Barat itu. Washington DC menilai tindakan tersebut merusak masa depan perdamaian antara Israel dan Palestina.