Militer AS memiliki 11 komando, yang semuanya dipimpin oleh jenderal bintang empat.
Bulan lalu, The New York Times melaporkan bahwa Pentagon (Departemen Pertahanan AS) telah memutuskan penunjukan Van Ovost dan Richardson pada awal tahun lalu.
Namun, menurut media itu, pengumuman tersebut ditunda hingga setelah Pemilu AS 2020 pada November lalu karena mantan Menteri Pertahanan Mark Esper khawatir Donald Trump tidak akan menyetujui pencalonan para jenderal karena jenis kelamin mereka.