Berita kematian 23 orang berusia lanjut di Norwegia yang diduga terkait dengan vaksin Pfizer seakan menjadi amunisi bagi media-media China untuk melakukan serangan balik terhadap media-media Barat.
“Kenapa media AS bungkam soal kematian akibat vaksin Pfizer?” demikian judul editorial Global Times edisi 15 Januari 2021.
Harian yang dikelola Partai Komunis China itu juga menurunkan seruan pakar agar menangguhkan penggunaan vaksin Pfizer di kalangan orang tua berusia lanjut.
Jika terbukti disebabkan oleh vaksin tersebut, maka efek samping vaksin Pfizer dan vaksin yang menggunakan metode mRNA lainnya tidak sebaik yang diharapkan karena tujuan utama pemberian vaksin mRNA adalah untuk menyembuhkan pasien, demikian pernyataan Yang Zhanqiu, virolog dari Wuhan University.
Otoritas China memang merekomendasikan vaksinasi untuk kalangan usia 18 hingga 59 tahun.