Junta Militer Niger Usir Dubes AS hingga Prancis karena Tak Mau Dialog

Muhammad Fida Ul Haq
Pimpinan Junta Militer Niger Jenderal Abdourahamane Tiani mengusir duber 4 negara sahabat (Foto: Reuters)

NIAMEY, iNews.id - Junta militer Niger memberi waktu 48 jam bagi duta besar Amerika Serikat, Nigeria, Prancis dan Jerman untuk meninggalkan ibu kota, Niamey. Dubes empat negara itu diusir dari Niger.

"Memberikan waktu 48 jam bagi Dubes Jerman Olivier Schnakenberg untuk meninggalkan wilayah Niger," menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri Niger, Sabtu (26/8/2023).

Dubes AS Kathleen A FitzGibbon, Dubes Nigeria Mohamed Usman dan Dubes Prancis Sylvain Itte juga diusir karena menolak berdialog dengan junta militer Niger.

Kudeta kekuasaan militer di Niger terjadi dalam gelombang sentimen anti-Eropa. Junta militer menuduh negara Eropa tersebut ikut campur dalam urusan mereka.

Junta mengatakan keputusan untuk mengusir duta besar tersebut merupakan respons terhadap tindakan yang diambil oleh pemerintah  empat negara itu yang bertentangan dengan kepentingan Niger.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Bantah Fasilitas Nuklir Iran Hancur Diserang AS, Khamenei kepada Trump: Teruslah Bermimpi!

Internasional
2 jam lalu

Trump Umumkan Dimulainya Pembangunan Ballroom Gedung Putih, Habiskan Rp3,3 Triliun

Internasional
3 jam lalu

Ketua DPR AS: Shut Down Pemerintah Tahun Ini Termahal Sepanjang Sejarah

Internasional
5 jam lalu

Trump Tak Ingin Kalahkan China dengan Senjata dan Tarif: Kami Punya Cara Lain

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal