WASHINGTON, iNews.id - Penyanyi pop Justin Bieber diminta membatalkan konsernya di Arab Saudi. Seruan itu disampaikan Hatice Cengiz, mantan kekasih Jamal Khashoggi, jurnalis yang dibunuh di konsulat Istanbul, Turki, oleh intelijen Saudi.
Bieber dijadwalkan tampil mengisi acara terkait Gran Prix Formula 1 di Jeddah pada 5 Desember mendatang. Namun Cengiz menilai penampilan Bieber untuk menghibur pembunuh tunangannya tak patut.
Cengiz menulis surat terbuka kepada Bieber yang diterbitkan pada Sabtu lalu di surat kabar The Washington Post, tempat Khashoggi bekerja.
"Mengirim pesan yang kuat kepada dunia bahwa nama dan bakat Anda tidak akan digunakan untuk memulihkan reputasi rezim yang membunuh para pengkritik," kata Cengiz, dalam surat tersebut, seperti dilaporkan kembali Reuters, Senin (22/11/2021).
"Jangan bernyanyi bagi para pembunuh kekasihku, Jamal. Tolong angkat bicara dan kecam pembunuhnya, Mohammed bin Salman (MBS). Suara Anda akan didengar jutaan orang," ujarnya, merujuk pada putra mahkota Saudi yang dituduh berada di balik pembunuhan tersebut.
Pemerintahan Presiden Joe Biden merilis laporan intelijen pada Februari lalu yang menyebut nama MBS dalam pembunuhan pada Oktober 2018 itu, meski tidak menjatuhkan sanksi langsung.