JAKARTA, iNews.id - Pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 yang hilang kontak sejak Rabu pagi memasuki hari kedua. Kementerian Pertahanan RI meminta bantuan tiga negara yakni Singapura, Australia, dan India untuk mencari kapal yang diproduksi di Jerman pada 1981 itu.
Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne mengatakan, Australia membantu apa pun yang bisa dilakukan untuk menemukan KRI Nanggala.
"(Australia) Akan membantu apa pun yang kami bisa," kata Payne, kepada Radio ABC, seperti dilaporkan kembali Reuters, Kamis (22/4/2021).
Dia menambahkan negaranya mengoperasikan kapal selam berbeda dengan KRI Nanggala namun menegaskan jajarannya akan berusaha semaksimal mungkin.
"Pasukan Pertahanan Australia akan bekerja sama dengan pertahanan di Indonesia untuk menentukan apa yang bisa kami lakukan," kata Payne.
KRI Nanggala 402 membawa 53 kru saat menjalani latihan torpedo di perairan utara Bali dan dinyatakan hilang kontak di posisi 60 mil atau 95 kilometer dari provinsi itu.