Tiangco menyatakan para penyelidik masih mencari tahu penyebab kebocoran, apakah dari pipa atau tangki yang meledak.
Dia meminta maaf kepada para korban seraya berjanji akan menanggung semua biaya medis dan pemakaman. Pabrik es itu diketahui milik ibunya.
Setelah kejadian ini pabrik ditutup sampai diberlakukan keamanannya terjamin. Pemeriksaan keamanan pada pabrik es serta gudang penyimpanan di Navotas akan dilakukan untuk menghindari terulangnya kejadian serupa.