Keputusan AS Tarik Pasukan dari Somalia Bikin Warga Kecewa, Berdampak pada Upaya Kontraterorisme 

Arif Budiwinarto
Marinir AS memasuki kapal amfibi untuk membawa mereka keluar dari wilayah Somalia. (foto: Reuters)

MOGHADISU, iNews.id - Keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menarik pasukan AS dari Somalia sebelum lengser dari jabatannya memicu kekecewaan. Penarikan tersebut dikhawatirkan berdampak pada upaya kontraterorisme.

Penarikan sebanyak 700 tentara AS dari Somalia dijadwalkan akan rampung pada 15 Januari tahun depan sebagai bagian dari kebijakan Trump memulangkan 17.000 pasukan penjaga perdamaian Uni Afrika. 

Keputusan tersebut akan menandai berakhirnya pemerintahan Trump yang akan lengser pada 20 Januari 2021, untuk kemudian diteruskan Joe Biden yang memenangkan Pilpres 2020. 

"Keputusan AS untuk menarik pasukan keluar dari Somalia pada tahap kritis dalam keberhasilan melawan Al-Shabab dan jaringan teroris global mereka sangat disesalkan," kata Senator Ayub Ismail Yusuf, Anggota Komite Urusan Luar Negeri Senat Somalia dikutip dari Arab News, Minggu (6/12/2020). 

Berdampak pada upaya kontraterorisme

Pasukan AS berada di Somalia, sebagian besar mendukung pasukan khusus Somalia yang dikenal sebagai Danab dalam operasi melawan Al-Shabab, yang serangannya di negara-negara seperti Kenya dan Uganda telah menewaskan ratusan warga sipil, termasuk warga negara Amerika.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
8 jam lalu

Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!

Internasional
9 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
10 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
12 jam lalu

Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu

Internasional
13 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal