Hubungan antara Trump dan Musk, yang awalnya mesra saat kampanye Pilpres AS 2024 hingga hari-hari pertama pelantikan,
terus memburuk. Bahkan keduanya perang kata-kata secara terbuka di media sosial.
Penyebabnya, Musk mulai mengkritik kebijakan-kebijakan Trump, puncaknya RUU Hebat nan Indah pada akhir Mei.
Bulan lalu, Musk mengusulkan peluncuran partai politik baru setelah melakukan polling di akun X. Dia meminta pendapat kepada 220 juta pengikut "apakah sudah waktunya untuk membuat partai politik baru di Amerika yang benar-benar mewakili 80% kalangan tengah."
Musk kemudian menerima saran dari para pendukungnya untuk memberi nama partai baru itu dengan Partai Amerika, merujuk pada komite aksi politik yang dia dirikan saat memenangkan Trump dalam Pilpres AS 2024.