Kim pada bulan lalu juga meninjau uji coba peluncuran roket ganda 240 mm. Saat itu dia mengatakan, sistem peluncuran roket ganda 240 mm akan memberkan perubahan strategis dalam memperkuat kemampuan artileri Korut.
Negara itu mengandalkan roket-roket artilerinya jika terjadi pertempuran jarak dekat dengan Korea Selatan di perbatasa. Sebelumnya Korut beberapa kali menggelar latihan penembakan artileri ke arah laut perbatasan kedua negara. Latihan itu sempat memicu kepanikan Korsel dan mengevakuasi warganya yang tinggal di pulau-pulau perbatasan.
Di samping itu Korut terus meningkatkan kemampuan serangan jarak jauh yakni dengan rudal-rudal balistik antarbenua (ICBM).