Kondisi Terkini RS Indonesia di Gaza, Gedung Porak-poranda Digempur Israel dan Mayat-Mayat Telantar

Ahmad Islamy Jamil
Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina, hancur dan rusak para setelah digempur pasukan zionis Israel, beberapa waktu lalu. (Foto: Twitter/Aljazirah/@anasjamal44)

GAZA, iNews.id – Kondisi Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina, sungguh menyedihkan setelah digempur pasukan zionis Israel, beberapa hari lalu. Kini, fasilitas kesehatan tersebut praktis lumpuh dan tak bisa beroperasi.

Keadaan mengenaskan itu terungkap lewat video liputan yang dirilis oleh Aljazirah, Minggu (26/11/2023). Dalam rekaman tersebut, terlihat RS Indonesia Gaza mengalami kerusakan besar dan parah. 

Saat melaporkan dari lokasi peristiwa, seorang jurnalis mengatakan, RS itu sebelumnya dikepung dan diserang Israel dengan pesawat tempur, tank baja, artileri, dan peralatan penghancur lainnya. “Mereka (Israel) mendatangkan alat-alat berat mereka dari berbagai daerah ke Rumah Sakit Indonesia untuk merusaknya,” kata wartawan bernama Anas Jamal itu.

Video itu kemudian memperlihatkan bagian dalam RS yang berantakan dengan dinding dan atap yang jebol. Wajah penduduk Gaza yang berada di dalamnya, baik pasien maupun keluarga yang mendampingi mereka, tampak begitu ketakutan.

Sementara di luar RS, terlihat sejumlah korban tewas akibat serangan brutal Israel. Mayat mereka masih telantar dan belum sempat dikuburkan oleh pihak keluarga.

Tak hanya itu, di salah satu ruangan di RS tersebut, ada belasan hingga puluhan mayat lainnya yang menumpuk. “Belum ada satu pun dari keluarga mereka yang mengambil dan menguburkannya,” ujar Jamal.

Pantauan berikutnya, terjadi kerusakan besar di bagian gerbang dan pintu RS Indonesia. Israel juga merusak Wisma Rakyat Indonesia (Wisma Dokter Joserizal Jurnalis) yang berada di dalam kompleks RS tersebut. Bagian lantai satu wisma, garasi, dan dinding di lantai satu wisma sudah luluh-lantak.

Sementara di halam RS tampak alat-alat kesehatan yang berserakan. “Termasuk bantuan obat-obatan yang dihancurkan penjajah (Israel),” tutur Jamal.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Hamas Rela Lepaskan Gaza demi Rekonsiliasi Nasional Palestina

Internasional
2 hari lalu

Setelah Perang Gaza, Hamas Serukan Persatuan Nasional Palestina

Internasional
2 hari lalu

Hamas Setuju Serahkan Pemerintahan Gaza ke Kelompok Teknokrat

Internasional
2 hari lalu

Perusahaan Baja Israel Dibuat Bangkrut Turki gegara Perang Gaza, Rugi Ratusan Miliar

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal