Dia juga mengunjungi para korban yang dirawat di rumah sakit.
Aksi Jakrapanth bermula, Sabtu (8/2/2020) sore dengan menembak mati komandannya di rumah serta dua orang lainnya di kamp militer Surathampithak. Dia lalu mencuri senjata di kamp tersebut dan membawa kendaraan tempur ke pusat kota. Di perjalanan, dia sempat menembaki beberapa warga sipil.
Aksinya berlanjut di mal Terminal 21 dengan menembaki banyak orang lain menggunakan senapan mesin. Jakrapanth menyiarkan langsung serangan tersebut di Facebook, sebelum dihapus oleh perusahaan.