"Mereka ingin menyampaikan pesan kepada Malaysia bahwa warga Malaysia dari etnis tertentu adalah target rekrutan oleh sebuah agensi intelijen," katanya.
Menurut laporan Norwegian Broadcasting pada 10 September, warga Malaysia tersebut diduga mengemudikan mobil sewaan di sekitar atau berdekatan dengan kantor-kantor pemerintah di Oslo dan mencoba untuk menyadap komunikasi elektronik.
Pelaku ditangkap pada 8 September setelah gerakan mobil sewaannya terdeteksi oleh kamera pengawas.