"Bahkan, saya akan meminta bertemu dengannya dan meminta penjelasan alasannya. Tuntutan itu tidak mendapat tanggapan apa pun," kata Harel dikutip dari Times of Israel, Selasa (13/10/2020).
Pengakuan Harel muncul di tengah makin meluasnya aksi demonstrasi warga Israel yang sudah kecewa dengan pemerintahan Netanyahu. Gelombang unjuk rasa makin membesar meskipun Israel tengah memberlakukan lockdown guna memutus penyebaran Covid-19.
Demonstran mendesak pengadilan segera mengusut kasus dugaan korupsi yang melibatkan Netanyahu, serta menutut Netanyahu mundur dari jabatannya karena dianggap gagal menangani Covid-19 dan memulihkan ekonomi.