Markas CIA Sempat Mencekam Setelah 2 Staf Kedubes Israel Ditembak Mati di Washington DC

Anton Suhartono
Petugas keamanan menembak seorang perempuan mencurigakan di depan gerbang markas CIA, Langley, Virginia (Foto: AP)

CIA kemudian mengeluarkan pengumuman di media sosial X yakni menutup gerbang utama markas besarnya.

"Gerbang utama saat ini ditutup, karyawan harus mencari rute alternatif. Penjelasan rinci lainnya akan diberikan sebagaimana mestinya," bunyi pernyataan CIA.

Penembakan itu terjadi beberapa jam setelah dua staf Kedubes Israel, Yaron Lischinsky dan Sarah Milgrim, ditembak mati di Washington DC, berjarak hanya sekitat 12 km dari markas CIA. Pasangan yang akan segera menikah iti baru saja keluar dari museum setelah menghadiri acara Yahudi.

Namun sumber keamanan menegaskan sejauh ini tidak ada bukti bahwa insiden di Museum Yahudi dan markas CIA saling terkait.

Polisi telah menangkap pelaku penembakan Lischinsky dan Milgrim, yakni Elias Rodriguez, pria asal Chicago. Motif penembakan masih didalami.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
8 bulan lalu

Efisiensi Besar-besaran, Trump Bakal Pangkas Ribuan Pegawai CIA

Internasional
8 bulan lalu

Nah! CIA Rilis Video Iklan Rekrut Pejabat China untuk Jadi Mata-Mata AS

Internasional
1 tahun lalu

Keluarga Aktivis Muslim AS Malcolm X Gugat FBI, CIA dan NYPD Rp1,6 Triliun

Nasional
1 tahun lalu

Direktur CIA Temui Presiden Prabowo di Wisma Indonesia AS, Bahas Apa?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal