WASHINGTON, iNews.id - Surat kabar Amerika Serikat (AS) The Wall Street Journal menyebut Presiden China Xi Jinping sebagai pemenang perang dagang global yang ditabuh Presiden Donald Trump. Seperti diketahui, Trump sejak awal masa jabatannya pada Januari lalu menerapkan serangkaian tarif masuk, perama diberlakukan kepada negara tetangga Kanada, Meksiko, dan China.
WSJ dalam artikel berjudul "Perang Dagang Global" mengungkap genderan perang yang ditabuh Trump, teranyar pada Rabu (6/4/2025), justru menjadi hadiah strategis bagi Xi.
Trump diibaratkan mengambil kapak pada tali ekonomi yang mengikat sebagian dunia menjadi satu blok tunggal guna menyaingi Beijing. Namun itu terjadi jutru saat banyak negara mulai mempetimbangkan untuk membuka kembali hubungan ekonomi dengan China.
Menurut WSJ, sentimen anti-Amerikanisme menjadi kekuatan politik kuat dan bertahan di beberapa negara Asia. Sentimen ini diyakini akan terus meningkat di tengah kebijakan-kebijakan kontroversial Trump.
Disebutkan, AS sejak lama melakukan berbagai upaya diplomasi guna mencegah negara-negara Eropa mengalami kebergantungan ekonomi kepada China. Namun sekarang hanya masalah waktu sebelum misi perdagangan Prancis, Jerman, serta negara-negara lain terus mendekat ke China.