Sementara Juru Bicara PSI Sigit Widodo berdalih, fluktuasi persentase suara menjadi hal yang wajar selama penghitungan suara masih berlangsung.
“Naik-turunnya persentase suara di Sirekap adalah hal yang lumrah selama perhitungan belum selesai. Saat suara dari daerah yang pemilihnya banyak, otomatis persentase suara PSI akan naik, dan sebaliknya,” kata dia lewat platform media sosial X (Twitter), Senin (4/3/2024).
“Sebaiknya kita tunggu saja hasil resmi KPU,” cuitnya lagi.
Sementara Jokowi ketika ditanya wartawan tentang dugaan penggelembungan suara PSI, enggan mengomentarinya. “Itu urusan partai tanyakan ke partainya. Tanyakan ke KPU,” ujarnya kepada wartawan di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin, sebelum berangkat ke Australia untuk menghadiri KTT Khusus ASEAN-Australia.