Memorial hingga Kuburan Dirusak, Kasus Anti-Yahudi Berlanjut di Eropa

Nathania Riris Michico
Situs memorial di Sinagoga Yahudi di Strasbourg, sebuah kota di Prancis bagian timur, dirusak. (Foto: WAKIL WALI KOTA STRASBOURG, ALAIN FONTANEL)

Selama berbulan-bulan di musim panas tahun lalu, anti-Semitisme menjadi pusat wacana politik, dengan pemimpin Partai Buruh Jeremy Corbyn, dituding anti terhadap kelompok Yahudi.

Partai tersebut memperdebatkan peran Israel dalam definisi anti-Semitisme yang diadopsi oleh Aliansi Pengingat Holocaust Internasional (IHRA). Buruh akhirnya setuju pada definisi itu pada September, tetapi menambahkan pernyataan tentang melindungi kebebasan berbicara.

Beberapa pekan kemudian anggota Partai Buruh keturunan Yahudi, Luciana Berger, menghadiri konferensi tahunan partai dengan dikawal anggota kepolisian.

Rekomendasi Dewan Uni Eropa

Dewan Uni Eropa menyerukan kepada negara-negara untuk menggunakan definisi anti-Semitisme yang ditetapkan IHRA sebagai panduan dalam pendidikan dan pelatihan.

Badan hak asasi UE juga mendesak negara-negara anggotanya untuk bekerja sama dengan komunitas Yahudi untuk melindungi situs-situs Yahudi. Selain itu, badan tersebut meminta negara anggota untuk mendampingi korban saat melaporkan serangan yang mereka alami.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
18 hari lalu

Pidato Kemenangan Pilwalkot New York: Zohran Mamdani Janji Bela Muslim dan Yahudi

Internasional
25 hari lalu

Presiden Lai: Taiwan Meneladani Bangsa Yahudi

Internasional
25 hari lalu

Kutip Alkitab, Presiden Taiwan Puji Israel Habis-habisan

Internasional
2 bulan lalu

Ngeri! 4 Orang Ditikam di Sinagoge Manchester Inggris

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal