Miliarder Inggris Sumbang Rp1,8 Triliun ke Universitas Cambridge

Koran SINDO
Nathania Riris Michico
Universitas Cambridge, Inggris. (Foto: TOLGA AKMEN/AFP/Getty Images)

"Filantropi mengesankan David dan Claudia Harding akan memiliki dampak permanen dan luar biasa pada St Catharine’s serta universitas secara keseluruhan. Kita tidak bisa lebih terhormat lagi untuk menerima hadiah ini,” tutur Profesor Sir Mark Welland yang memimpin kampus tersebut.

Universitas Cambridge juga menerima donasi besar pada 2000 saat Pendiri Microsoft Bill Gates dan istrinya, Melinda, memberikan 161 juta poundsterling untuk beasiswa pada para mahasiswa.

Gates dan istrinya sangat terkenal dalam dunia filantropi. Awal tahun lalu, Gates dikabarkan melunasi utang Nigeria kepada Jepang senilai 76 juta dolar AS. Pelunasan utang dilakukan melalui yayasan amal Bill & Melinda Gates Foundation.

Hal itu sejalan dengan komitmen Gates dalam memuluskan rencana darurat pemberantasan polio di Nigeria. Program penanggulangan penyakit itu sedianya dilakukan sejak 2014, di mana saat itu Nigeria menggandeng Jepang sebagai pemberi pinjaman.

Rencana pembayaran utang oleh salah satu orang terkaya di dunia itu diungkapkan Menteri Keuangan (Menkeu) Nigeria Kemi Adeosun di Kota Abuja pada tahun lalu. Gates melakukan itu karena selama ini Nigeria merupakan salah satu wilayah fokus donasi Bill & Melinda Gates Foundation.

Sejauh ini, yayasan tersebut menyumbangkan dana bantuan lebih dari 400 juta dolar AS ke Nigeria. Sebagian besar sumbangan disalurkan melalui organisasi mitra Bill & Melinda Gates Foundation yang memiliki program pengembangan dan kesehatan di Nigeria.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Kloset Berlapis Emas Masih Berfungsi Dilelang, Ditaksir Laku Rp167 Miliar

Nasional
4 hari lalu

2 Napi Dipulangkan ke Inggris, Lindsay Sandiford Terbebas dari Hukuman Mati

Internasional
4 hari lalu

Duh! Penjara Inggris Keliru Bebaskan 2 Tahanan, Bikin Repot Pemerintah

Nasional
6 hari lalu

2 Napi asal Inggris Segera Dipulangkan, Termasuk Lindsay Sandiford yang Divonis Mati

Internasional
8 hari lalu

Cerita Ngerinya Penikaman di Kereta Inggris, Pelaku Ayunkan Pisau Besar ke Banyak Penumpang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal