Militer Myanmar Gunakan Senjata Perang Hadapi Demonstran, termasuk Sniper

Anton Suhartono
Militer Myanmar menggunakan senjata yang biasa dipakai di medan perang untuk menghadapi demonstran (Foto: Reuters)

Senjata yang digunakan militer termasuk sniper, senapan mesin ringan, senapan serbu, dan senapan sub-mesin.

Amnesty menyerukan dihentikannya pembunuhan serta pembebasan tahanan. Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik mengungkap, hampir 2.000 orang ditahan sejak kudeta pada 1 Februari termasuk Aung San Suu Kyi dan Presiden Win Myint.

Militer Myanmar belum memberikan tanggapan terkait laporan Amnesty International. Namun sebelumnya kelompok aktivis menyebutkan militer Myanmar mengerahkan tentara yang ditugaskan dalam konflik bersenjata dengan etnis.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
12 hari lalu

Prabowo di KTT ASEAN: Dorong Perdamaian di Myanmar dan Redam Ketegangan Thailand-Kamboja

Internasional
22 hari lalu

Pemimpin Militer Michael Randrianirina Dilantik Jadi Presiden Madagaskar yang Baru

Internasional
25 hari lalu

Presiden Madagaskar Kabur ke Luar Negeri Pakai Pesawat Militer Prancis, Ada Peran Macron?

Internasional
25 hari lalu

Muncul di Facebook, Presiden Madagaskar Ngaku Kabur demi Selamatkan Nyawa

Internasional
25 hari lalu

Presiden Madagaskar Rajoelina Kabur ke Luar Negeri saat Kudeta, Keberadaan Masih Misterius

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal