Pada 30 September lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin bersama pemimpin Donetsk (DPR) dan Luhansk (LPR), serta Kherson dan Zaporizhzhia, menandatangani perjanjian bergabungnya keempat wilayah tersebut ke dalam Federasi Rusia. Penandatanganan dokumen itu menyusul hasil referendum yang menunjukkan bahwa mayoritas penduduk lokal memberikan dukungan mereka untuk menjadi bagian dari Rusia.
Pada November tahun lalu, Kepala Direktorat Utama Migrasi Kementerian Dalam Negeri Rusia, Valentina Kazakova mengatakan, lebih dari 80.000 penduduk keempat wilayah itu memperoleh paspor Rusia, setelah bergabung dengan Moskow.