Nah! Dewan HAM PBB Sebut AS dan Israel Tak Bisa Keluar, Ternyata Bukan Anggota

Anton Suhartono
Juru Bicara UNHRC Pascal Sim menjelaskan, AS dan Israel secara teknis tidak bisa menarik diri karena bukan anggota melainkan berstatus pengamat (Foto: AP)

JENEWA, iNews.id - Dewan HAM PBB (UNHRC) mengomentari penarikan Amerika Serikat (AS) dan Israel dari keanggotaan badan tersebut. Presiden Donald Trump pada Selasa (4/2/2025) meneken instruksi presiden yang menegaskan penarikan AS, disusul keesokan hari Menteri Luar Negeri Israel Gideon Saar yang mengumumkan hal serupa.

Juru Bicara UNHRC Pascal Sim menjelaskan, AS dan Israel secara teknis tidak bisa menarik diri karena bukan anggota.

"AS dan Israel bukan negara anggota Dewan Hak Asasi Manusia PBB. Mereka berstatus sebagai negara pengamat. Jadi, secara teknis mereka tidak bisa meninggalkan organisasi yang bukan merupakan anggota," kata Sim, menjelaskan kepada kantor berita Rusia, RIA Novosti.

Meski sudah keluar dari keanggotaan UNHRC, AS dan Israel tetap berstatus sebagai pengamat karena keduanya menjadi anggota Majelis Umum PBB.

Sejauh ini UNHRC belum mendapat pemberitahuan resmi dari AS mengenai status mereka di organisasi. Namun dia sudah melihat pemberitahuan resmi di platform atau situs web lembaga terkait.

"Kami sudah melihat keputusan tersebut dipublikasikan di situs web Gedung Putih," kata Sim.

Sementara itu Perwakilan Tetap Israel untuk PBB di Jenewa Daniel Meron mengatakan pemerintahannya telah memberi tahu Presiden UNHRC Jurg Lauber melalui surat bahwa negaranya menarik diri dari struktur PBB.

Israel menegaskan akan kembali ke UNHRC setelah PBB melakukan reformasi struktural mendalam dan menghentikan politisasi HAM.

Trump, saat mengumumkan penarikan AS dari keanggotaan pada Selasa, menyebut UNHRC harus memperbaiki diri.
 
"Saya selalu merasa bahwa PBB memiliki potensi luar biasa. Saat ini PBB belum memenuhi potensi itu. Mereka harus memperbaiki tindakan mereka," kata Trump. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 jam lalu

Rekor! Israel dan Mesir Teken Kesepakatan Gas Alam Rp585 Triliun

Internasional
4 jam lalu

Amerika Ingin Rebut Minyak, Venezuela: Mimpi!

Internasional
6 jam lalu

61 Tentara Israel Tewas Bunuh Diri sejak Perang di Gaza

Internasional
7 jam lalu

Mengapa Amerika Serikat Ingin Rebut Minyak Venezuela?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal