Laman The Wall Street Journal melaporkan, Israel telah mengumpulkan intelijen sebagai persiapan untuk invasi darat yang lebih luas ke Lebanon. Menurut prediksi, operasi darat militer zionis di negeri Arab itu bakal terjadi pekan ini, menurut sejumlah sumber yang mengetahui masalah tersebut.
Pasukan khusus Israel dikatakan melakukan serangan kecil yang terarah ke Lebanon Selatan dan memasuki terowongan Hizbullah di sepanjang perbatasan kedua negara. Persiapan serangan itu sendiri telah dilakukan selama beberapa bulan terakhir.
Israel dilaporkan mendapat tekanan dari Amerika Serikat untuk menghindari invasi skala besar, sehingga waktu operasi darat tersebut dapat berubah. Mantan pejabat militer Israel, Amir Avivi mengatakan, invasi darat zionis akan dilakukan dalam waktu dekat. Dia pun menyebut serangan kecil ke Lebanon Selatan itu menjadi bagian dari persiapan operasi darat Israel.