BEIJING, iNews.id - China mengecam kritik internasional atas disahkannya undang-undang (UU) keamanan nasional di Hong Kong. Menurut pemerintah, urusan dalam negeri China bukan untuk diributkan negara lain.
Komunitas internasional khawatir pemberlakuan UU kontroversial tersebut akan membungkam kebebasan dan demokrasi Hong Kong serta melemahkan prinsip satu negara dua sistem yang disepkati Inggris dan China sebelum penyerahan wilayah tersebut pada 1 Juli 1997.
Para pejabat China menolak kritikan tersebut dan akan terus melanjutkannya.
"Apa hubungannya ini dengan Anda. Ini bukan urusan Anda," kata Wakil Direktur Eksekutif Kantor Urusan Hong Kong dan Makau Dewan Negara, Zhang Xiaoming, dikutip dari AFP, Rabu (1/7/2020).
Dia menegaskan, pengesahan UU sudah terlebih dulu melalui konsultasi dengan berbagai pihak, termasuk masyarakat Hong Kong.
"Jika yang kita inginkan adalah satu negara dua sistem, itu masalah sederhana. Kami bisa sepenuhnya memberlakukan hukum pidana, prosedur pidana, hukum keamanan nasional, dan hukum lainnya di Hong Kong,” ujarnya.