Hampir setiap tahun selama Ramadhan, otoritas Israel memberlakukan pembatasan terhadap warga Palestina untuk memasuki kompleks Masjid Al Aqsa.
Stasiun televisi Israel KAN melaporkan, tahanan Palestina yang baru dibebasan dari penjara Israel dalam kesepakatan pertukaran tahanan dengan Hamas sebulan terakhir, tidak diperbolehkan memasuki Masjid Al Aqsa.
Kepolisian Israel juga mengerahkan 3.000 personel setiap hari untuk menjaga pos-pos pemeriksaan menuju Yerusalem Timur dan Masjid Al Aqsa selama Ramadhan.
Israel hanya memberi izin bagi 10.000 warga Palestina dari Tepi Barat untuk memasuki Masjid Al Aqsa selama Ramadhan tahun ini. Bukan hanya itu, hanya laki-laki berusia 55 tahun ke atas dan perempuan berusia 50 tahun ke atas yang boleh masuk.