“Saya pikir saya akan terbunuh suatu hari nanti karena orang ini (MBS) tidak akan tenang sampai dia melihat saya mati,” kata Aljabri kepada CBS.
Selama menjadi anak buah Pangeran Muhammad bin Nayef, Aljabri berperan sebagai penghubung utama antara intelijen Arab Saudi dan Dunia Barat, terutama setelah serangan teror 11 September 2001 di AS.