TEPI BARAT, iNews.id - Pasukan Zionis Israel menutup Masjid Ibrahim di Kota Hebron, Tepi Barat, demi perayaan hari raya Yahudi. Umat Islam dilarang sholat di dalamnya selama penutupan tersebut.
Direktur Masjid Ibrahim Ghassan Al Rajabi mengatakan masjid ditutup sejak Jumat (15/9/2023) malam hingga Sabtu malam.
“Pasukan Israel menutup Masjid Ibrahim pada Jumat malam bagi jemaah Muslim, sementara itu dibuka untuk pemukim Israel,” kata Ghassan, kepada Anadolu, dikutip Minggu (16/9/2023).
Pemukim Yahudi merayakan hari raya Rosh Hashanah selama 3 hari yakni dari 15 sampai 17 September. Mereka juga akan memperingati hari raya Sukkot pada akhir September serta hari Simhat Torah pada 6 Oktober. Selama perayaan hari raya Yahudi dalam setahun, pasukan Israel menutup masjid bagi umat Islam total hingga 10 hari.
Kompleks Masjid Ibrahim di Hebron juga dianggap suci oleh Yahudi, diyakini sebagai tempat dimakamkannya Nabi Ibrahim AS, Nabi Ishak AS, dan Nabi Yakub AS.