Pembantaian Muslim Rohingya, Facebook Serahkan Data Pejabat Militer Myanmar ke PBB

Anton Suhartono
Facebook akhirnya menyerahkan data akun dan laman militer Myanmar terkait penyelidikan dugaan kejahatan internasional terhadap muslim Rohingya (Foto: AFP)

JENEWA, iNews.id - Facebook akhirnya memberikan data akun serta laman milik pejabat militer Myanmar ke PBB terkait penyelidikan kasus dugaan kejahatan internasional soal pembantaian muslim Rohingya.

Data itu diserahkan setelah PBB mengatakan Facebook menahan informasi yang dapat menjadi bukti penyelidikan.

Juru bicara Facebook mengatakan telah memberikan data itu ke Mekanisme Penyelidikan Independen untuk Myanmar (IIMM), badan independen yang diutus PBB untuk menyelidiki dugaan kejahatan internasional di Myanamr.

Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) PBB membentuk IMM pada 2018 untuk mengumpulkan bukti terkait dugaan kejahatan internasional di Myanmar.

Data-data itu didapat dari akun pejabat militer Myanmar maupun yang terkait dan telah dihapus sejak 2018, untuk menghentikan beredarnya ujaran kebencian terhadap muslim Rohingya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
14 jam lalu

PBB Terkejut Israel Bantai 100 Lebih Warga Gaza dalam Semalam saat Gencatan Senjata

Internasional
3 hari lalu

PBB Kecam Serangan Drone dan Tank Israel terhadap Pasukan UNIFIL di Lebanon

Nasional
4 hari lalu

Jejak Pujian Trump ke Prabowo, dari Panggung PBB hingga KTT ASEAN

Nasional
4 hari lalu

Prabowo di KTT ASEAN: Dorong Perdamaian di Myanmar dan Redam Ketegangan Thailand-Kamboja

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal