Pembunuhan Ilmuwan Nuklir Iran Disiapkan dengan Matang, Diduga Libatkan 62 Orang

Anton Suhartono
Pembunuhan ilmuwan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh diduga melibatkan 62 orang (Foto: AFP)

TEHERAN, iNews.id - Pembunuhan ilmuwan nuklir ternama Iran, Mohsen Fakhrizadeh, diduga melibatkan 62 orang. Seorang jurnalis Iran yang pernah mengungkap seputar dahsyatnya wabah Covid-19 di negara itu, Mohamad Ahwaze, membeberkan penyelidikan sementara yang bocor.

Melalui cuitan, Ahwaze mengatakan, pembunuhan Fakhrizadeh direncanakan dengan sangat matang. Selain sumber daya manusia, pembunuhan sosok arsitek nuklir Iran itu juga melibatkan bom berdaya ledak tinggi serta persenjataan jarak dekat.

Fakhrizadeh terbunuh bersama tiga pengawalnya dalam perjalanan menuju tempat peristirahatan di luar Teheran pada Jumat lalu. Dia menggunakan mobil sedan antipeluru serta dikawal dua kendaraan lainnya.

Di antara para eksekutor, kata sang jurnalis, merupakan penembak jitu yang beraksi dari sepeda motor.

Menurut Ahwaze, 12 regu tembak yang merupakan tentara bayaran dikerahkan ke Kota Absard, sekitar 90 kilometer dari Teheran. Sementara 50 orang lainnya berperan menyiapkan logistik.

Tim tersebut telah memata-matai Fakhrizadeh sejak lama, termasuk mengetahui bahwa setiap Jumat dia pergi untuk beristirahat ke daerah pegunungan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
42 menit lalu

Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza

Internasional
5 jam lalu

Menhan Israel: Erdogan Hanya Bisa Lihat Gaza lewat Teropong!

Internasional
6 jam lalu

200 Warga Sipil Terjebak di Terowongan Jalur Gaza

Internasional
2 hari lalu

Israel Kecam Keputusan Turki Tangkap Netanyahu, Sebut Erdogan Tiran

Internasional
2 hari lalu

Turki Keluarkan Surat Perintah Penangkapan untuk Netanyahu, Ini Komentar Hamas 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal