Pemilu Amerika Rawan Konflik, Donald Trump dan Joe Biden Siapkan 'Pasukan' Pengacara

Anton Suhartono
Donald Trump dan Joe Biden menyiapkan pengacara terkait potensi konflik penghitungan suara pasca-hari pemilihan 3 November (Foto: AFP)

Bukan hal aneh bagi negara bagian di AS untuk menghabiskan waktu beberapa hari, bahkan beberapa pekan, untuk menyelesaikan penghitungan suara di tengah rekor lonjakan surat suara hasil dari pemungutan suara awal. Lebih dari 97 juta surat suara masuk hingga sehari menjelang hari pemilihan.

Keinginan Trump soal negara bagian tak boleh menghitung suara pasca-hari pemilihan tentu saja tak menguntungkan kubu Biden. Suara para pendukung Biden justru banyak dari hasil pemungutan suara awal. Partai Demokrat cenderung memilih pemungutan suara awal, termasuk melalui pos, untuk menghindari potensi paparan virus corona.

Terkait tingginya potensi di konflik pilpres Amerika Serikat, Joe Biden juga menyiapkan tim pengacara.

"Dalam skenario apa pun, Donald Trump tidak akan dinyatakan sebagai pemenang saat malam pemilu," kata manajer kampanye Biden, Jennifer O'Malley Dillon.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!

Internasional
12 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
13 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
15 jam lalu

Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu

Internasional
16 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal