Penanganan Kasus Pembunuhan Khashoggi Pulihkan Reputasi Erdogan

Nathania Riris Michico
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan saat mengugnkapkan detail pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi. (Foto: AFP)

Erdogan sendiri tak kurang kerasnya dalam menindaki oposisi, memecat 4.000 hakim dan jaksa, serta memenjarakan 177 orang jurnalis.

Namun semua itu sama sekali terlupakan selama beberapa pekan terakhir.

Sebaliknya, dia merancang kampanye informasi melalui bocoran-bocoran ke media terkait fakta-kata kasus ini. Bocoran tersebut jelas melemahkan posisi Saudi dan sekutunya, AS.

Pihak Turki menjawab segala bantahan yang dilontarkan Saudi dengan cara membocorkan detail kasus ini ke media lokal secara teratur.

Bocoran informasi itu dikeluarkan hanya pada hari pertama. Berbagai informasi tersebut disusun dengan hati-hati agar tetap menjadi berita utama. Tujuannya, untuk tetrus menekanan Saudi.

Mulai dari kedatangan sebuah tim dari Saudi beranggotakan 15 orang ke Turki. Informasi itu menyebut mereka datang dengan dua jet pribadi.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
26 menit lalu

Nah! Warga Nigeria Sebut Serangan AS Salah Sasaran, bukan Ngebom Lokasi ISIS

Internasional
7 jam lalu

Jadi Negara Pertama Akui Kemerdekaan Somaliland, Israel Bawa-Bawa Trump

Internasional
1 hari lalu

Gempur ISIS, Trump Kantongi Izin dari Pemerintah Nigeria

Internasional
2 hari lalu

Trump Ingin Rebut Greenland, Uni Eropa Tegaskan Dukung Denmark

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal