Pendiri Wagner Group Sebut Elite Rusia Tolak Sediakan Amunisi untuk Pejuangnya

Umaya Khusniah
Yevgeny Prigozhin menuduh pejabat yang tidak disebutkan namanya sengaja menolak menyediakan amunisi untuk pejuangnya. (Foto: Reuters)

Dia juga menahan kritik terberatnya untuk Kementerian Pertahanan Rusia, yang dia tuduh mencoba mengambil pujian atas pencapaian Wagner di medan perang.

Masih dalam pesan audionya, Prigozhin juga mengatakan, elite yang tidak disebutkan namanya yang dia salahkan atas kekurangan amunisi adalah mereka yang 'sarapan, makan siang, dan makan malam dari piring emas' dan mengirim kerabat mereka berlibur ke Dubai, tujuan populer elite Rusia.

Secara terpisah, layanan pers Prigozhin mengatakan dalam sebuah posting pada Senin, Grup Wagner mengalami kesulitan memasang iklan di televisi untuk merekrut relawan. Mereka mengimbau saluran TV nasional dan regional serta agen periklanan untuk mendukung kampanye perekrutannya.

Pekan lalu, Gedung Putih mengatakan, Wagner telah menderita lebih dari 30.000 korban sejak invasi Rusia ke Ukraina. Sekitar 9.000 dari mereka tewas dalam aksi. 

Sekitar 90 persen dari mereka yang terbunuh di Ukraina sejak Desember adalah narapidana. Itu mengacu pada perekrutan tahanan Prigozhin untuk berperang.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Tegang soal Senjata Nuklir, Rusia Akan Balas Amerika jika Langgar Moratorium

Internasional
6 jam lalu

Trump Sebut AS Akan Uji Coba Nuklir Beberapa Kali, Rahasiakan Lokasinya

Internasional
7 jam lalu

AS Bakal Uji Coba Nuklir, Rusia Ingatkan Trump Tak Salah Artikan Rudal Burevestnik

Internasional
10 jam lalu

Pakar: Sistem Pertahanan Golden Dome AS Tak Bisa Cegat Rudal Burevestnik Rusia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal