Penduduk Desa Ditangkap Polisi saat Cari Benda Diduga UFO Mendarat di Hutan

Arif Budiwinarto
Proyek Loon, balon internet , yang digagas perusaahan teknologi terkemuka Google. (foto: New York Post)

"Pendaratan ini dilakukan dengan aman dan terjamin setelah berkoordinasi dengan petugas pengatur lalu lintas udara setempat."

"Pendaratan ini secara khusus disetujui oleh Civil Aviation Authority (CAA). Prosedur pendaratan Loon dengan menggunakan parasut dan balon turun dengan kecepatan relatif rendah di daerah terpencil."

"Pendaratan tidak menimbulkan risiko bagi penduduk lokal. Tim rekonstruksi Loon sudah berada di lokasi untuk mengumpulkan balon dan komponen," demikian isi pernyataan Loon.

Berdasarkan keterangan di situs resminya, Loon adalah jaringan balon stratosfer yang dirancang untuk menghadirkan konektivitas internet ke komunitas pedesaan dan terpencil di seluruh dunia.

Ini bukan pertama kalinya balon Loon disalahartikan sebagai pesawat luar angkasa. Pada tahun 2012, sebuah balon bergerak tak beraturan yang membuat penduduk Pike County mengira sebagai UFO.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
10 bulan lalu

Wabah Virus Baru di Kongo: Gejala Mirip Demam Berdarah, 53 Korban Meninggal

Internasional
1 tahun lalu

143 Orang Tewas karena Penyakit Misterius di Kongo, Penderita Demam Tinggi dan Sakit Kepala

Internasional
1 tahun lalu

Rusuh di Penjara Kongo, 129 Napi Tewas Ditembak dan Terinjak-injak

Sains
1 tahun lalu

Mantan Pejabat Pentagon Klaim AS Temukan Jasad Alien: Kita Tak Hanya Tertarik pada Kendaraan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal