PARIS, iNews.id - Prancis menerapkan kewaspadaan tingkat tinggi menyusul serangan teror di Crocus, Moskow, Rusia, yang sejauh ini menewaskan 137 orang. Terlebih lagi Prancis akan menjadi tuan rumah olimpiade musim panas ini.
Presiden Emmanuel Macron menyebut para pelaku yang sudah ditangkap tersebut berusaha menyerang Prancis beberapa bulan terakhir namun gagal.
Para pejabat Prancis menggelar pertemuan hari ini untuk membahas langkah-langkah spesifik untuk meningkatkan keamanan, seperti memperketat pemeriksaan tas di pintu-pintu masuk perhelatan konser serta tempat ibadah.
Sementara Rusia meragukan bahwa para pelaku ada kaitan dengan ISIS, Marcon, sebagaimana juga Amerika Serikat, yakin kelompok militan itu berada di balik penembakan brutal.
Macron menilai sikap Rusia yang belum mengakui keterlibatan ISIS sebagai tindakan yang sinis dan kontraproduktif.