Pengadilan Kriminal Internasional Selidiki Kejahatan Perang di Palestina, Israel dan AS Murka

Djairan
Kondisi Tanah Palestina yang porak-poranda akibat perang dengan Israel. (Foto: AFP)

Begitu pula dengan Departemen Luar Negeri AS, yang mengatakan Washington DC kecewa dan dengan tegas menentang langkah tersebut. Departemen mengatakan pemerintah AS prihatin atas upaya ICC untuk menjalankan penyelidikan.

“Kami akan terus menegakkan komitmen kuat kepada Israel dan keamanannya, termasuk menentang tindakan yang berusaha menargetkan Israel secara tidak adil, ICC tidak memiliki yurisdiksi atas masalah ini,” kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Ned Price.

Jaksa Penuntut ICC, Fatou Bensouda mengatakan, perhatian utama pihaknya  berpihak kepada para korban kejahatan perang, baik Palestina maupun Israel, jika nantinya terbukti. Hal itu, kata dia, terkait dampak yang timbul dari siklus panjang kekerasan dan ketidakamanan yang menyebabkan penderitaan mendalam.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
1 jam lalu

2 Kali Menjabat, Bisakah Donald Trump Ikut Pilpres AS Lagi?

Internasional
12 jam lalu

Bombardir Gaza hingga Tewaskan 91 Orang, Israel Kembali ke Gencatan Senjata

Internasional
14 jam lalu

Trump Sebut Hamas Mudah Dihancurkan, tapi...

Internasional
14 jam lalu

Sadis! Gempur Gaza Lagi, Pasukan Israel Bom Rumah Dihuni 40 Orang Sekeluarga

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal