Korban kemudian meninggalkan rumah sakit, 30 Maret setelah dirawat karena cedera serius. Polisi menyayangkan kekejaman itu hanya menjadi tontonan orang-orang di jalan yang tidak melakukan apa-apa saat korban diserang.
“Ini sama sekali tidak dapat diterima, bahwa saksi mata tidak ikut campur tangan untuk menolong. Serangan itu benar-benar menjijikkan dan keterlaluan,” ujar Wali Kota Kota New York, Bill de Blasio, dikutip NBC New York, Rabu (31/3/2021).
Pelaku berhasil ditangkap oleh polisi, Rabu (31/3/2021) setelah satuan tugas kepolisian New York meluncurkan penyelidikan. Menurut NBC New York, diketahui pria bernama Brandon Elliot (38) itu sebelumnya pernah dihukum karena membunuh ibunya sendiri pada 2002.
Insiden tersebut menambah catatan kekerasan dan diskriminasi yang meningkat terhadap orang Asia di AS, tepatnya sejak Covid-19 mewabah. Berbagai pihak telah menyuarakan kampanye publik untuk meminta pemerintah agar segera mengatasi masalah serius ini.