Perdana Menteri Israel Baru telah Terpilih, Netanyahu Janji Rebut Kekuasaan

Umaya Khusniah
Benjamin Netanyahu saat sesi khusus Knesset, parlemen Israel, Minggu (13/6/2021). (Foto: Reuters)

Netanyahu mengecam pemimpin partai sayap kanan Yamina, Bennett, karena melanggar janji yang dia buat untuk tidak bergabung dengan pemerintah dengan partai-partai tengah dan kiri Israel.

Netanyahujuga  mengatakan dirinya telah mencetak prestasi penting bagi Israel, termasuk AS memindahkan kedutaannya ke Yerusalem dan kesepakatan normalisasi dengan beberapa negara Arab.

Di bawah perjanjian koalisi antara delapan partai Israel, Bennett pimpinan Yamina akan memimpin pemerintah Israel selama dua tahun diikuti oleh pemimpin partai tengah, Yesh Atid Yair Lapid selama dua tahun berikutnya.

Netanyahu diperkirakan akan diadili karena korupsi dan pelanggaran kepercayaan jika dia tak lagi menjadi perdana menteri. 

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Israel Ingin Obrak-abrik Afrika dengan Mengakui Kemerdekaan Somaliland?

Internasional
17 jam lalu

Profil Presiden Somaliland Abdirahman yang Teken Deklarasi Negara Merdeka Bersama Netanyahu

Internasional
18 jam lalu

Uni Afrika Kecam Pengakuan Negara Somaliland oleh Israel

Internasional
22 jam lalu

Mengenal Somaliland, Wilayah Somalia yang Diakui Israel sebagai Negara Merdeka

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal