Pesawat Ethiopia Jatuh, AS Beri Batas Waktu untuk Boeing

Anton Suhartono
Otoritas keselamatan transportasi Amerika Serikat (AS) memerintahkan Boeing untuk melakukan perbaikan mendesak terhadap pesawat Boeing 737 Max 8. (Foto: AFP)

FAA telah memerintahkan Boeing untuk memperbaiki perangkat lunak anti-stall dan sistem manuver. Perusahaan diberi waktu hingga akhir April 2019 untuk meng-update perangkat lunak di Boeing 737 Max 8.

Sementara itu otoritas di Ethiopia telah menemukan kotak hitam terdiri dari Digital Flight Data Recorder (DFDR) dan Cockpit Voice Recorder (CVR) pesawat ET 302 dan akan menyelidikinya untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan.

Keterangan yang disampaikan maskapai sebelumnya, pilot sempat memberi tahu bahwa mereka  kesulitan mengontrol pesawat.

Data situs pelacakan penerbangan FlightRadar 24 juga menunjukkan, kecepatan vertikal pesawat tidak stabil setelah lepas landas.

FAA enggan berspekulasi mengenai penyebab jatuhnya ET 302 karena  penyelidikan baru saja dimulai. Untuk itu, FAA belum akan mengambil tindakan apa pun.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Internasional
10 jam lalu

Digolongkan Senjata Pemusnah Massal, Ini Bahaya Fentanyl bagi Manusia

Internasional
12 jam lalu

Mengenal Senjata Pemusnah Massal yang Heboh Setelah Trump Teken Instruksi soal Fentanyl

Internasional
12 jam lalu

Apa Itu Fentanyl, Obat-obatan yang Dikategorikan Senjata Pemusnah Massal oleh Trump?

Internasional
13 jam lalu

Trump Teken Instruksi Presiden Masukkan Obat-obatan Fentanyl sebagai Senjata Pemusnah Massal

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal