SINGAPURA, iNews.id - Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menyerukan ketahahan menghadapi krisis ekonomi akibat pandemi virus corona.
Dalam pidato memperingati hari kemerdekaan Singapura, Minggu (9/8/2020), Lee mengatakan warga Singapura sangat cemas dan khawatir terkait penutupan aktivitas bisnis, penghematan, serta potensi bertambahnya pengangguran dalam beberapa bulan mendatang.
"Tapi ini bukan krisis ekonomi pertama yang kita alami. Setiap kali prospeknya tidak menyenangkan dan kita mengkhawatirkan yang terburuk, tapi setiap kali kita bekerja keras untuk mengamankan posisi, mengertakkan gigi, dan kita bersama-sama berhasil," ujarnya, seperti dikutip dari Xinhua.
Lee mengaku yakin warga Singapura akan melalui krisis saat ini, meskipun mungkin membutuhkan waktu lebih lama.
Singapura, tegas dia, membutuhkan persatuan dan ketahanan lebih besar lagi dibandingkan sebelumnya. Hal ini karena dunia menghadapi pandemi Covid-19 luar biasa yang sulit diprediksi.