Militer kedua negara masih terlibat saling serang menggunakan jet tempur, roket artileri, tank, dan persenjataan lainnya sampai saat ini.
Pertempuran ini menandai eskalasi dramatis terkait sengketa wilayah yang telah berlangsung lama.
Wilayah sepanjang puluhan kilometer diperebutkan hingga menumpahkan darah antara tahun 2008 hingga 2011. Konflik saat itu menewaskan sedikitnya 28 orang dan memaksa puluhan ribu orang mengungsi.
Sementara itu pertempuran terbaru sejak Kamis (24/7/2025) difokuskan pada enam lokasi, termasuk di sekitar dua kuil kuno.
Bentrokan tersebut terjadi beberapa jam setelah Thailand mengusir Dubes Kamboja di Bangkok serta menarik dubesnya di Phnom Penh setelah lima personel militernya terluka akibat ranjau darat.