PM Pakistan: AS Harus Akui Pemerintahan Taliban Cepat atau Lambat

Anton Suhartono
Imran Khan (Foto: Reuters)

Pemerintah Khan telah meminta Barat untuk membuka dialog dengan Taliban. Menurut dia, Afghanistan saat ini sedang melewati tahap menentukan yang bersejarah, bergerak menciptakan stabilitas setelah perang yang berlangsung 40 tahun. Jika salah arah, kekacauan dan krisis kemanusiaan yang memicu gelombang pengungsian besar akan berdampak ke negara lain, terutama tetangga.

Saay ditanya apakah dirinya pro-Taliban, Khan menjawab dia hanya ingin solusi yang tidak melibatkan militer. Satu-satunya cara untuk menyelesaikan konflik Afghanistan adalah melalui perdamaian. Jika hanya Pakistan yang mengakui Taliban, kata dia, itu tak akan banyak berarti. Namun pengakuan bersama sebagai kekuatan kawasan dan tetangga akan menjadi solusi lebih baik.

Saat disinggung apakah kedekatan Pakistan dengan Taliban akan memengaruhi hububngan negara itu dengan AS, Khan menegaskan hubungannya dengan pemerintahan Joe Biden baik.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Menlu AS Rubio Harap Gencatan Senjata Thailand-Kamboja Dicapai 23 Desember, Bisakah?

Internasional
6 jam lalu

Yordania Kirim Jet Tempur Bantu Amerika Gempur ISIS di Suriah

Internasional
7 jam lalu

Gempur Habis-habisan ISIS di Suriah, Trump Sebut Dapat Izin dari Presiden Ahmad Al Sharaa

Internasional
11 jam lalu

Sadis! Israel Bombardir Pesta Pernikahan di Tempat Pengungsian Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal