Polisi Selamatkan 10 Anak yang Hendak Dijadikan Budak Seks oleh Kerabat

Ahmad Islamy Jamil
Ilustrasi perdagangan orang. (Foto: Dok.2018)

PANAMA CITY, iNews.id – Pihak berwenang Panama pada Kamis (3/2/2022) mengumumkan bahwa mereka telah menyelamatkan 10 anak dari upaya perdagangan orang. Anak-anak itu sedianya hendak dijadikan budak seks oleh para pelaku.

Sebanyak tiga tersangka yang terkait dengan kasus itu pun telah ditangkap di Panama dan Kosta Rika. Menurut aparat setempat, penyelamatan anak-anak itu sebagai bagian dari operasi yang digelar pemerintah untuk memberantas jaringan peradagangan seks.

“Para korban dalam kasus ini berusia antara empat dan 16 tahun. Adapun orang-orang yang terlibat adalah kerabat dekat mereka,” kata seorang jaksa senior Panama, Emeldo Marquez, dikutip AFP, Jumat (4/2/2022).

Dia mengungkapkan, para kerabat itu memfasilitasi penyelundupan anak-anak tersebut dari kota Baru yang berjarak 525 kilometer sebelah barat daya ibu kota Panama, Panama City. Anak-anak itu sedianya hendak dikirim ke perbatasan Kosta Rika untuk dieksploitasi secara seksual.

Dalam sebuah pernyataan, Kantor Kejaksaan Panama mengonfirmasi bahwa jumlah anak yang berhasil diselamatkan adalah sepuluh orang.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
15 hari lalu

Marak Penculikan, Komisi VIII DPR Usul Bentuk Timsus Ungkap Jaringan Besar

Nasional
1 bulan lalu

KTT APEC, Prabowo Soroti Ancaman Serius Pencucian Uang hingga Perdagangan Orang

Internasional
3 bulan lalu

Pertama di Dunia Ikan Hiu Berwarna Oranye, Ini Penjelasan Ilmuwan

Internasional
3 bulan lalu

Menakjubkan, Ikan Hiu Ini Berwarna Oranye

Nasional
4 bulan lalu

80.000 WNI Terdeteksi Bekerja Ilegal di Kamboja, Menko PM: Jangan Tergiur Gaji Tinggi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal