Politikus Pembakar Alquran Rasmus Paludan Dilarang Hadiri Festival Politik Denmark

Anton Suhartono
Rasmus Paludan dilarang hadiri acara politik di Denmark (Foto: Reuters)

KOPENHAGEN, iNews.id - Otoritas Denmark melarang politikus anti-Islam Rasmus Paludan menghadiri acara politik di Pulau Bornholm terkait alasan keamanan. Paludan merupakan politikus kontroversial yang kerap melakukan aksi bakar Alquran.

Kepolisian setempat melarang Paludan memasuki wilayah Allinge dan sekitarnya, tempat acara besar politik, Folkemodet, berlangsung. Acara digelar sejak 14 sampai 18 Juni 2023.

Menurut polisi, kehadiran Paludan berpotensi menimbulkan risiko, untuk dirinya sendiri maupun orang lain.

Paludan selalu dikawal petugas Dinas Keamanan dan Intelijen Denmark (DSIS) sejak aksinya membakar Alquran memicu kemarahan umat Islam internasional. Namun kali ini DSIS cuci tangan terhadap politikus sayap kanan radikal tersebut. DSIS telah memberi tahu kepolisian Bornholm tak akan memberikan pengawalan pribadi.

Sementara itu Paludan mengkritik keputusan pemerintah yang melarangnya hadir ke acara tersebut.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
16 hari lalu

Sosok Pauline Hanson, Anggota Parlemen Australia Pakai Cadar untuk Lecehkan Muslimah

Internasional
16 hari lalu

Drama Politik Hina Muslimah Bercadar di Parlemen Australia Berbuntut Kecaman

Internasional
17 hari lalu

Heboh, Politisi Anti-Islam Australia Pakai Cadar saat Sidang Parlemen

Nasional
18 hari lalu

Polisi Buru Wanita Viral Tanpa Busana Ludahi dan Hina Alquran!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal