RAMALLAH, iNews.id - Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, mengucapkan selamat kepada Joe Biden, pemenang Pemilu Presiden (Pilpres) Amerika Serikat 2020. Langkah Abbas mengindikasikan perbaikan hubungan Palestina dengan AS.
Hubungan diplomatik AS dan Palestina berada di titik terendah setelah pada 2017 Presiden Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan memindahkan Keduataan AS di Israel ke kota itu.
Tak sampai disitu, Trump jutga berupaya mendesak negara-negara mengikuti langkah AS memindahkan Kedubes di Israel ke Yerusalem. Langkah Trump tersebut membuat Palestina geram, sebab Yerusalem timur--kota tiga agama--merupakan bagian dari negara Palestina yang dicaplok Israel.
Berita kekalahan Donald Trump di Pilpres AS 2020 direspons positif oleh Presiden Abbas. Dia secara khusus mengucapkan selamat kepada Joe Biden, serta berharap dapat memperbaiki hubungan dengan pemerintahan baru AS.
"Saya mengucapkan selamat kepada presiden terpilih Joe Biden atas kemenangannya sebagai Presiden Amerika Serikat untuk periode mendatang," kata Abbas dikutip dari Reuters, Senin (9/11/2020).
"Saya berharap dapat bekerja sama dengan presiden terpilih dan pemerintahannya untuk memperkuat hubungan Palestina-Amerika untuk mencapai kebebasan, kemerdekaan, keadilan, dan martabat bagi rakyat kami," lanjutnya.
Palestina bakal cabut boikot terhadap AS