MOSKOW, iNews.id - Kedutaan Besar Rusia untuk Afghanistan mengungkap informasi mengejutkan, Presiden Ashraf Ghani meninggalkan negaranya, termasuk membawa helikopter yang berisi penuh uang tunai. Bahkan karena ruang yang tersedia tak cukup, sejumlah uang terpaksa ditinggal.
Uang tersebut dibawa terlebih dulu menggunakan empat mobil ke bandara lalu dipindahkan ke helikopter, namun ternyata ruang yang tersedia tak cukup.
Ghani sebelumnya mengatakan, dia meninggalkan Afghanistan pada Minggu menghindari pertumpahan darah bersamaan saat Taliban memasuki Kabul. Seorang pejabat pemerintah mengungkap, Ghani pergi ke Tajikistan.
Informasi mengejutkan itu disampaikan Juru Bicara Kedubes Rusia di Kabul, Nikita Ishchenko, kepada kantor berita RIA Novosti. Dia mengkritik cara Ghani meninggalkan negaranya saat dalam kondisi genting yang membutuhkan kepemimpinan.
"Adapun keruntuhan rezim, paling jelas ditandai dengan cara Ghani melarikan diri dari Afghanistan. Empat mobil penuh dengan uang, mereka mencoba memasukkan uang itu ke helikopter, namun tidak muat. Sebagian uang ditinggalkan beserakan di landasan," kata Ishchenko, seperti dilaporkan kembali Reuters, Senin (16/8/2021).