Presiden Baru Kolombia Janji Satukan Warga yang Terpecah akibat Pemilu

Nathania Riris Michico
Presiden Kolombia terpilih, Ivan Duque (42), berjanji menyatukan kembali rakyatnya yang terpecah akibat pilpres. (Foto: Reuters)

BOGOTA, iNews.id - Presiden Kolombia terpilih, Ivan Duque (42), berjanji menyatukan kembali rakyatnya yang terpecah akibat pemilihan presiden (pilpres). Duque juga berkomitmen memperbaiki pertumbuhan ekonomi Kolumbia.

Politikus pendatang baru di partai konservatif ini memenangi pilpres pada Juni lalu dengan mengalahkan pesaingnya dari sayap kiri, Gustavo Petro. Pilpres diwarnai persaingan sengit yang mengakibatkan rakyat terpecah.

Dalam pidato pelantikannya, mantan pengacara ini berjanji melakukan perubahan untuk memberantas korupsi dan memperkuat ekonomi. Dia juga berkomitmen meninjau ulang perundingan damai dengan kelompok pemberontak Farc.

Sebelum menyepakati perdamaian, Farc merupakan kelompok pemberontak sayap kiri terbesar di Kolombia. Kelompok itu dibentuk pada 1964 dengan tujuan menggulingkan pemerintah dan mengukuhkan rezim Marxisme.

Presiden Kolombia sebelumnya, Juan Manuel Santos, telah meminta agar Duque menghormati kesepakatan damai itu, yang telah dinegosiasikan sejak 2016 lalu dan berhasil menyudahi konflik brutal selama lima dekade.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
7 hari lalu

Bus Sekolah Masuk Jurang, 17 Orang Tewas

Internasional
1 bulan lalu

Konflik dengan Amerika, Kolombia Borong 17 Jet Tempur Gripen Swedia Senilai Rp71 Triliun

Internasional
2 bulan lalu

Tak Terima Dijatuhi Sanksi, Presiden Kolombia Petro Akan Lawan di Pengadilan

Internasional
2 bulan lalu

Dijatuhi Sanksi oleh Trump, Presiden Kolombia Petro: Saya Tak Akan Berlutut!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal