Presiden Filipina Duterte Perintahkan Selidiki 9 Wali Kota karena Langgar Antrean Vaksin Covid

Anton Suhartono
Rodrigo Duterte (Foto: AFP)

MANILA, iNews.id - Presiden Filipina Rodrigo Duterte memerintahkan penyelidikan terhadap sembilan wali kota atas tuduhan mereka menyerobot antrean daftar penerima vaksin Covid-19. Filipina memprioritaskan 1,7 juta petugas medis untuk mendapatkan vaksin virus corona.

Duterte mengatakan, selain wali kota ada pula putra aktris yang melanggar antrean vaksin. Dia khawatir Filipina kehilangan kesempatan untuk mendapatkan lebih banyak vaksin melalui program Covax Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) jika terjadi pelanggaran.

"Kami diberitahu perwakilan WHO, 'Jika tidak mengikuti daftar prioritas, Anda mungkin tak mendapatkan bantuan dari WHO'. Itu tidak diikuti karena saya dengar, bahkan putra seorang aktris mendapatkannya," kata Duterte, dikutip dari Associated Press, Kamis (25/3/2021).

Menteri Kesehatan Francisco Duque III mengatakan kepada Duterte sejauh ini lebih dari 508.000 dari total 1,7 juta dokter, perawat, dan petugas kesehatan lainnya, sudah mendapatkan vaksin.

Sejauh ini Filipina hanya memiliki 1,5 juta dosis vaksin, hasil sumbangan China serta program Covax WHO.

Program pemerintah untuk menyuntik sekitar 70 juta orang dewasa harus ditunda terkait pasokan serta masalah lain.

Setelah petugas kesehatan, prioritas berikutnya yang mendapatkan vaksin adalah orang lanjut usia serta kelompok rentan seperti penderita diabetes.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Mencekam! Pasukan Filipina Kepung Kota Tipo-Tipo, Ribuan Penduduk Dievakuasi

Internasional
12 jam lalu

Helikopter dan Jet Tempur AS Jatuh di Laut China Selatan, Ini Komentar Beijing

Health
8 hari lalu

WHO Dukung Indonesia Bikin Obat Herbal Naik Level, Ini Buktinya!

Internasional
9 hari lalu

Mantan PNS Filipina yang Ungkap Korupsi hingga Picu Demonstrasi Besar Ditembak Mati

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal