Presiden Filipina Duterte Tuduh Uni Eropa Sandera Vaksin Covid-19: Kami Punya Uang

Anton Suhartono
Rodrigo Duterte (Foto: Reuters)

MANILA, iNews.id - Presiden Filipina Rodrigo Duterte menuduh Uni Eropa memblokir ekspor vaksin Covid-19 sehingga beberapa negara tak bisa mendapatkannya.

Dalam pidato yang disiarkan televisi, Duterte menegaskan pemerintahnya melakukan segala cara untuk membeli vaksin virus corona dan memulai imunisasi, namun sulit mendapat pasokan.

"Kami tidak sekuat Uni Eropa. Kami punya uang, sudah siap, (tapi) Uni Eropa menyandera AstraZeneca,” ujarnya, menanggapi ktirikan banyak pihak mengapa pemerintah terlambat melakukan vaksinasi, seperti dikutip dari DPA, Selasa (2/2/2021).

Duterte mengatakan, sistem kontrol ekspor vaksin yang baru diterapkan Uni Eropa berpotensi memblokir ekspor ke negara-negara lain seperti Filipina. Tujuannya untuk menjamin ketersediaan bagi negara anggota Uni Eropa.

Uni Eropa melakukan pembicaraan dengan AstraZeneca setelah perusahaan pembuat vaksin itu mengumumkan penangguhan untuk memasok ke Benua Biru. 

Sejak Sabtu lalu, negara anggota Uni Eropa dibolehkan menolak ekspor jika mereka yakin AstraZeneca belum memenuhi komitmen pasokan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
20 jam lalu

Giliran Filipina Diterjang Badai Wilma, Diperkirakan Akhir Pekan

Nasional
7 hari lalu

Finlandia-Uni Eropa Perkuat Implementasi Smart City di IKN, Ini Konsepnya 

Internasional
14 hari lalu

Alice Guo, Warga China Terpilih Jadi Wali Kota di Filipina Dihukum Penjara Seumur Hidup

Nasional
21 hari lalu

Menkum Teken Perjanjian Esktradisi ASEAN: Tak Ada Lagi Safe Haven bagi Pelaku Kejahatan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal