Presiden Maduro Sebut Ada yang Memprovokasi Trump untuk Menyerang Venezuela

Anton Suhartono
Nicolas Maduro menyebut ada pihak dekat Donald Trump yang sengaja memprovokasi presiden untuk menyerang Venezuela (Foto: AP)

Antara Diplomasi dan Perang

Menariknya, Maduro tetap membuka ruang dialog dengan AS. Dia mengaku siap berdiskusi untuk menemukan titik temu yang dapat menurunkan ketegangan. Namun di saat yang sama, dia menegaskan Venezuela tidak akan tinggal diam jika Washington memilih jalur militer.

Menurut Maduro, selama 16 pekan terakhir, AS terus membayangi wilayah Venezuela dan bahkan menyerang sekitar 20 kapal yang mereka tuduh membawa narkoba. Kondisi tersebut membuat angkatan bersenjata Venezuela dalam posisi siaga tinggi.

“Ancaman dan agresi ini justru membangkitkan Angkatan Bersenjata Nasional Bolivarian. Milisi semakin terlatih, dan masyarakat sipil juga ikut bersiap membantu militer,” katanya.

AS Siagakan Kapal Induk di Karibia

Ketegangan antara kedua negara meningkat signifikan setelah gugus tugas kapal induk USS Gerald R Ford, lengkap dengan kapal perang pendukung, diperintahkan untuk siaga penuh di Laut Karibia. Langkah ini dilakukan AS di tengah spekulasi kemungkinan operasi militer terhadap Venezuela.

Trump sempat mengatakan bahwa Venezuela menginginkan dialog. Namun pernyataannya mengisyaratkan bahwa Washington sudah membuat keputusan tertentu terkait langkah berikutnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Bangga Hentikan Perang India-Pakistan, Trump: Tak Ada Presiden AS Lain yang Mampu

Internasional
14 jam lalu

Amerika Tetap Kirim Delegasi ke KTT G20 Afrika Selatan, tapi...

Internasional
15 jam lalu

Cerita Trump Hentikan Perang India dan Pakistan dengan Ancaman Tarif 350%

Internasional
22 jam lalu

Trump Ternyata Tak Diundang ke Pemakaman Mantan Wapres AS Dick Cheney, Kenapa?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal